Hanya angin yang pasti bisa mendengar
Hanya malam yang pasti bisa memeluk
Aku telah ditinggalkan bulan
Sendiri menantang matahari
Tak ada kawan diajak berkeluh
Sendiri sekarang dan
Ditinggalkan
Hasratku menepi
Di pesisir harapan
Untuk kemudian mengurai
Air mata kesepian
Di sudut nestapa